Tugas 4 : bentuk karangan
ilmiah (Cari definisi dan perbedaannya)
-
1. SkripsiSkripsi adalah karya tulis ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat orang lain. Pendapat yang diajukan harus didukung oleh data dan fakta- fakta empiris-objektif baik berdasarkan peneliian langsung (observasi lapangan ) maupun penelitian tidak langsung (study kepustakaan)skripsi ditulis sebagai syarat mendapatkan gelar sarjana S1. Pembahasan dalam skripsi harus dilakukan mengikuti alur pemikiran ilmiah yaitu logis dan emperis.
Thesis adalah
suatu karya ilmiah yang sifatnya lebih mendalam dari pada skripsi, thesis merupakan
syarat untuk mendapatkan gelar magister (S-2).
Penulisan thesis
bertujuan mensinthesikan ilmu yng diperoleh dari perguruan tinggi guna
mempeluas khazanah ilmu yang telah didapatkan dari bangku kuliah master,
khazanah ini terutama berupa temuan-temuan baru dari hasil suatu penelitian
secara mendalam tentang suatu hal yangmenjadi tema thesis tersebut.
Disertasi adalah
suatu karya tulis ilmiah yang mengemukakan suatu dalil yang dapat dibuktikan
oleh penulis berdasarkan data dan fakta akurat dengan analisis terinci. Dalil
yang dikemukakan biasanya dipertahankan oleh penulisnya dari
sanggahan-sanggahan senat guru besar atau penguji pada sutu perguruan tinggi,
desertasi berisi tentang hasil penemuan-penemuan penulis dengan menggunakan
penelitian yang lebih mendalam terhadap suatu hal yang dijadikan tema dari
desertasi tersebut, penemuan tersebut bersifat orisinil dari penulis sendiri,
penulis desertasi berhak menyandang gelar Doktor.
Perbedaan Skripsi,
Thesis, dan Disertasi
Secara umum, perbedaan antara skripsi,
tesis, dan disertasi dapat dilihat dari dua aspek, yaitu aspek kuantitatif dan
aspek kualitatif. Dari aspek kuantitatif, secara literal dapat dikatakan bahwa
disertasi lebih berat bobot akademisnya daripada tesis dan tesis lebih berat
bobot akademisnya daripada skripsi. Ketentuan ini hanya dapat diberlakukan
untuk jenis karya ilmiah yang sama (sama-sama hasil penelitian kuantitatif atau
sama-sama hasil penelitian kualitatif; dan dalam bidang studi yang sama pula
(misalnya sama-sama tentang bahasa atau sama-sama tentang ekonomi). Artinya, disertasi
mencakup bahasan yang lebih luas daripada tesis, dan tesis mencakup bahasan
yang lebih luas atau lebih dalam daripada skripsi. Namun ukuran kuantitas ini
tidak dapat diberlakukan jika skripsi, tesis, dan disertasi
dibanding-bandingkan antarbidang studi atau antarjenis penelitian. Oleh karena
itu perbedaan skripsi, tesis, dan disertasi biasanya tidak hanya dilihat dari
aspek kuantitatif, tetapi lebih banyak dilihat dari aspek kualitatif.
Pada dasarnya, aspek-aspek kualitatif yang membedakan skripsi, tesis, dan disertasi dapat dikemukakan secara konseptual, namun sulit untuk dikemukakan secara operasional. Berikut dikemukakan aspek-aspek yang dapat membedakan skripsi, tesis, dan disertasi, terutama yang merupakan hasil penelitian kuantitatif.
Pada dasarnya, aspek-aspek kualitatif yang membedakan skripsi, tesis, dan disertasi dapat dikemukakan secara konseptual, namun sulit untuk dikemukakan secara operasional. Berikut dikemukakan aspek-aspek yang dapat membedakan skripsi, tesis, dan disertasi, terutama yang merupakan hasil penelitian kuantitatif.
·
Buku Pedoman Penyusunan Skripsi, KEMENTERIAN
PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN, UNIVERSITAS BRAWIJAYA .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar