Minggu, 15 Juni 2014

Topologi Jaringan Komputer

Topologi jaringan komputer


Topologi adalah istilah yang digunakan untuk menguraikan cara bagaimana komputer terhubung dalam suatu jaringan. Topologi menguraikan layout actual dari perangkat keras jaringan, dan topologi juga menguraikan perilaku computer pada jaringan dari sudut pandang operator, dalam hal ini manusianya, yaitu: topologi fisik. 

Topologi suatu jaringan didasarkan pada cara penghubung sejumlah node atau sentral dalam membentuk suatu sistem jaringan. Topologi jaringan yang umum dipakai adalah: Mess, Bintang (Star), Bus, Tree, dan Cincin(Ring). Istilah dari topologi jaringan mengacu pada organisasi spasial perangkat jaringan, peng-kabelan jaringan (Physical Routing) dan aliran paket data dari satu titk koneksi ke titik koneksi yang lain. Titik koneksi jaringan dapat berupa perangkat seperti sistem komputer, printer atau router yang dihubungkan ke jaringan yang dapat mengirim dan menerima paket data. Secara garis besar, teknologi transmisi dibedakan menjadi dua, yaitu: transmisi point-to-point dan transmisi dengan hubungan share. 

Jaringan komputer yang menggunakan hubungan secara point-to-point terdiri dari sejumlah pasangan komputer yang ada pada jaringan komputer yang apabila paket data yang dikirimkan dari sumber ke tujuan akan melewati koputer yang menjadi perantara yang berakibat rute dan jaraknya menjadi berbeda-beda, dan membutuhkan beberapa jalur transmisi apabila jumlah titik koneksi dalam jumlah besar. 

Beberapa alasan yang mendasari kenapa kita harus memilih topologi yang tepat ketika akan membangun sebuah jaringan komputer adalah sebagai berikut: 
  • Biaya: Faktor biaya menjadi salah satu faktor utama yang mempengaruhi secara langsung maupun tidak langsung dalam penentuan penggunaan topologi di jaringan komputer kita. Hal ini menyangkut pembelian perangkat yang akan dipasang, perawatan yang kita lakukan terhadap jaringan komputer, dan efisiensi pengiriman data dari satu komputer ke komputer yang lain.
  • Kecepatan: Sampai sejauh mana kecepatan yang dibutuhkan dalam sistem.
  • Lingkungan: Misalnya listrik atau faktor-faktor lingkungan yang lain, yang berpengaruh pada jenis perangkat keras yang digunakan.
  • Ukuran: Sampai seberapa besar ukuran jaringan?. Apakah jaringan memerlukan file server atau sejumlah server khusus?.
  • Konektivitas: Apakah pemakai yang lain yang menggunakan komputer laptop perlu mengakses jaringan dari berbagai lokasi.
Topologi secara fisik yang biasa digunakan dalam membangun suatu jaringan komputer adalah: 
  • Topologi Bus (Bus Topology): Menggunakan satu segment (panjang kabel) backbone, yaitu: yang menyambungkan semua host secara langsung.
  • Topologi Ring (Ring Topology): Menghubungkan satu host ke host setelah dan sebelumnya. Secara fisik jaringan ini berbentuk ring (lingkaran).
  • Topologi Star (Star Topology): Menghubungkan semua kabel pada host ke satu titik utama. Titik ini biasanya menggunakan Hub atau Switch.
  • Topologi Extended Star (Extended Star Topology): Merupakan perkembangan dari topologi star. Memiliki beberapa titik yang terhubung ke satu titik utama.
  • Topologi Hirarki (Hierarchical Topology): Dibuat mirip dengan topologi extended star. Sistem dihubungkan kekomputer yang mengendalikan trafik pada topologi.
  • Topologi Mesh (Mesh Topology): Menghubungkan satu titik ke titik yang lainnya. Kondisinya di mana tidak ada hubungan komunikasi terputus secara absolut antar node komputer. 
Sumber :
http://www.varia.web.id/2014/02/topologi-jaringan-komputer.html?m=1

Tidak ada komentar:

Posting Komentar